Minggu, 23 September 2012

Miss Home


Kesibukan terkadang membuat kita menjadi lupa diri - lupa makan, lupa tidur, lupa jaga kesehatan, bahkan juga memungkinkan kita lupa pada orang-orang yang kita sayang, sebut saja keluarga. Apalagi jika kita anak rantau yang jauh dari keluarga tercinta. Seperti saya sekarang ini.
                Baru beberapa minggu yang lalu saya masih bisa merasakan aura kebahagiaan di rumah, duduk santai, menonton tv, dan bercengkrama  bersama ayah, ibu, dan adik-adik tersayang. Namun semua itu terasa cepat berlalu, seperti sudah berbulan-bulan lamanya saya tidak merasakan hal yang demikian lagi. Kenapa? Yaa tentu saja karena kesibukan kampus yang menyita waktu, fisik, dan pikiran saya.
                Sebenarnya saya tidak mengikuti begitu banyak kegiatan di semester ini, tapi karena banyaknya tugas kelompok yang mengharuskan saya diskusi/berkumpul dengan teman-teman sekelompok, hal itu menjadi agak berat bagi saya. Saya harus menyesuaikan jadwal diskusi dengan teman-teman yang sebenarnya juga punya kegiatan lain yang berbeda-beda. Pokoknya semester ini benar-benar full dengan diskusi-diskusi kelompok. Dan saya benar-benar harus siap dengan keadaan yang hectic tersebut.
                Untung saja hari ini saya bebas dari kesibukan-kesibukan tersebut. Tapi kebebasan ini membuat saya sedih. Kenapa? Karena saya jadi ingat suasana rumah, saya rindu Ibu, rindu Ayah, rindu Farid, dan rindu Yusran yang jauh di Semarang sana. Beberapa waktu ini saya belum sempat bercerita banyak dengan mereka, hanya sebatas bertanya kabar saja jika ditelepon. Allah, sampaikan salam rindu saya pada mereka. 





0 komentar:

Posting Komentar