Apa yang akan kau lakukan jika kau patah hati? Menangis? Marah? Bercerita pada semua orang? Mengadu pada mama papa? Makan coklat atau bakso sebanyak-banyaknya? Atau hanya diam saja, menerima dengan lapang dada segala kekecewaan?
Ah, urusan hati memang sulit. Baru saja kau jatuh hati pada seseorang lalu beberapa saat kemudian hati itu patah begitu saja oleh orang yang sama. Rumit memang, kau tak bisa mengatur kapan hati itu akan jatuh, kapan hati itu akan patah, atau kapan hati itu akan kosong. Jika bisa memilih, mungkin kau akan memilih jatuh hati dengan cara yang menyenangkan, mungkin kau akan memilih patah hati dengan cara yang tidak menyakitkan, atau mungkin kau akan memilih mengosongkan hatimu agar kau hanya akan hidup tenang damai aman tenteram. Tapi pada kenyataannya kau tidak bisa mengatur kapan dan bagaimana hatimu bertindak. Kau akan selalu dikejutkan oleh debaran, getaran hati yang tak tak terduga. Mungkin saja itu debaran bahagia, atau malah getaran menyedihkan. Yang pasti, kau hanya bisa mengontrol hati itu dengan caramu sendiri, karena urusan hati ini, hanya Tuhan yang bisa mengaturnya. Hanya Tuhan yang memiliki kuasa dalam membolak balikkan hati.
0 komentar:
Posting Komentar